Mereka sebut dirinya senja
Nyatanya mereka adalah sandekala
Dengan nama senja,
mereka semena-mena membuat seolah langit berwarna oranye, lampu-lampu jalan mulai dinyalakan, lantunan azan terdengar, lalu anak-anak pulang ke rumah.
Padahal mereka sandekala,
penuh merah, menyingkirkan langit biru, awal dari kegelapan, dan dunia diisi dengan kepalsuan.
Sekali lagi, ku perkenalkan ia bernama
Sandekala